Jumat, 06 November 2015

Pertumbuhan dan Perkembangan


A.   Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran dan jumlah sel yang tidak dapat balik. Perkembangan adalah suatu perubahan teratur dan sering kali menuju keadaan yang lebih tinggi atau kedewasaan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan :
a.     Faktor Luar
Faktor luar atau lingkungan adalah faktor yang ada di sekeliling organisme.  Faktor  lingkungan  ini  misalnya  makanan,  air,  cahaya, suhu, oksigen, dan kelembapan.
b.   Faktor Dalam
Faktor dalam adalah faktor yang terdapat di dalam tubuh organisme. Faktor dalam ini misalnya gen dan hormon yang merangsang pertumbuhan.
Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan Berbunga :

1.      Perkecambahan
Perkecambahan merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan embrio pada biji tumbuhan. Berdasarkan letak kotiledonnya pada saat berkecambah, perkecambahan dibagi menjadi dua tipe, yaitu perkecambahan hipogeal dan perkecambahan epigeal.
 
 2. Pertumbuhan Primer 
Pertumbuhan primer yaitu proses pertumbuhan akar, batang dan daun yang disebabkan karena adanya jaringan meristematis pada biji yang mengandung embrio. Pertumbuhan primer batang dapat diukur secara  kuantitatif,  misalnya  dengan  alat  yang  dinamakan auksanometer.
Embrio  yang  tumbuhan  memiliki  3  bagian  penting  yaitu: 1) tunas embrionik (calon batang, daun, bunga, buah); 2) akar embrionik akan tumbuh menjadi akar; dan 3) kotiledon merupakan cadangan makanan yang cukup untuk embrio hingga membentuk daun.

Daerah pertumbuhan pada ujung batang dan ujung akar dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu daerah pembelahan sel, daerah pemanjangan sel, dan daerah diferensiasi. Apabila akar dan batang telah tumbuh, maka jaringan meristem di ujung akar dan ujung batang terus membelah sehingga akar bertambah panjang, batang bertambah tinggi dan daun bertambah banyak

3.      Pertumbuhan Sekunder
Pertumbuhan sekunder yaitu proses pertambahan diameter akar atau batang dan tumbuhnya percabangan. Pertumbuhan ini hanya terjadi pada tumbuhan yang berkambium. Kambium adalah meristem lateral  (samping)  yang  ada  di  sekeliling  batang  dikotil  kecuali  di bagian ujung. Kambium terbagi menjadi 3 macam, yaitu kambium primer, kambium sekunder/kambium gabus/felogen, dan perikambium/perisikel.
4.      Hormon Tumbuhan (Fitohormon)
Fitohormon adalah senyawa organik yang berpengaruh terhadap laju pertumbuhan yang dibuat oleh suatu bagian tumbuhan. Beberapa contoh  hormon  tumbuhan  antara  lain:  auksin,  giberelin,  sitokinin, asam absisat, etilen, asam traumalin dan kalin. 
B. Pertumbuhan dan Perkembangan pada Hewan
Pertumbuhan pada hewan meliputi dua fase, yaitu:
1)      Fase embrionik, meliputi: pembelahan dan blastulasi; gastrulasi; morfogenesis; imbas (induksi) embrionik; diferensiasi dan spesialisai jaringan; organogenesis.
2)      Fase   pasca   embrionik,   meliputi:   metamorfosis   dan   regenerasi.
Perkembangan pasca embrionik adalah pembentukan struktur baru pada  hewan  hanya  selama  masa  perkembangan  hingga  menjadi dewasa. Metamorfosis yaitu peristiwa perubahan bentuk organisme yang terjadi pada beberapa jenis hewan. Regenerasi yaitu peristiwa pembentukan   jaringan   baru   bila   ada   kerusakan   atau   kematian. Kematangan reproduksi terjadi pada masa pasca embrionik.


Metagenesis
Metagenesis adalah pergiliran daur hidup antara generasi yang berkembang biak secara seksual dan generasi lainnya yang berkembang biak secara aseksual. Biasanya kedua generasi itu berbeda morfologinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar